inilah HIDUP

mengubah KRONOS menjadi KAIROS.
mengubah peristiwa begitu saja menjadi peristiwa bermakna, peristiwa berahmat.
mengubah CROWD menjadi COMMUNITY.
Mengubah yang tidak berhati nurani, menjadi kumpulan orang yang punya hati.
Inilah HIDUP yang bermakna.

Jumat, 22 November 2013

Kasih itu Mengampuni

Paku yg Tertancap


Jiwaku Tenang, 22 November 2013: Kasih itu Mengampuni
Pw. St. Cicilia, Perawan dan Martir

"Ada tertulis: Rumah-Ku adalah rumah doa. Tetapi kamu menjadikannya sarang penyamun."
[Lukas 19:46b]

Seorang ayah meminta kepada anaknya yg sangat pemarah, "Nak, tiap kali kamu marah, tancapkan satu paku ke pagar rumah kita." Setelah hampir 30 hari, ratusan paku tertancap di pagar. Si anak terkejut, betapa seringnya ia menyakiti orang lain dgn kata2 dan sikapnya. Si anak berkata kpd ayahnya, "Yah, ak mt maaf...betapa sering ak melukai kalian semua." Sang Ayah tersenyum dan berkata,"cabutlah paku paku itu Nak, dan kamu akan mengerti." Satu hari penuh, si anak bekerja mencabuti paku itu. Peluhnya membasahi tubuhnya, tp hatinya tertanam pelajaran hidup: betapa indah mengampuni, meskipun luka tertancap paku itu msh membekas di hati.

Manusia seperti barang pecah belah. Ia tak sempurna. Seringkali konsisten: terarah pada Allah. Namun sering juga hidupnya inkonsisten: menjauh dr Allah. Penyembuhan diri kita hanya terletak pd kemauan melihat kasih Allah yg mengampuni. Meski kita rapuh, Ia tetap mencintai. Bukan untuk terus berkanjang dalam dosa, namun utk beranjak melangkah kpd-Nya.

Semangat.
JLU

Tidak ada komentar:

Posting Komentar