Jiwaku Tenang, 7
November 2013
"Tetapi
engkau mengapakah engkau menghakimi saudaramu? atau mengapa engkau menghina
saudaramu?"
Rom.
14,10
Brian Cavanaugh pernah menulis cerita,
demikian: Raja Spanyol mengirim seorang pemuda yang bijaksana untuk mengunjungi
Raja di negeri tetangga, yang menerima pemuda tersebut dengan cela, "Apakah kerajaan Spanyol
telah kehabisan orang sehingga mereka memutuskan untuk mengirim seorang yang
belum tumbuh jenggotnya?"
Duta muda itu menjawab, "Yang Mulia, jika Raja saya tahu bahwa Anda menilai kebijaksanaan melalui jenggot, dia pasti akan mengirim seekor kambing kepada Anda."
Duta muda itu menjawab, "Yang Mulia, jika Raja saya tahu bahwa Anda menilai kebijaksanaan melalui jenggot, dia pasti akan mengirim seekor kambing kepada Anda."
Betapa mudah kita menghakimi
seseorang.... Betapa gampang menghina seseorang.... dan sering kali semua itu
muncul hanya ketika melihat sekilas saja. Tuhan melihat sampai kedalaman hati,
dan Ia memakai kaca mata kasih. Berbahagialah jika mulai hari ini kita belajar
untuk melihat dengan kacamata kasih sampai kedalaman hati orang. Bukan untuk
menjadi gampang menghakimi, namun lebih banyak mengasihi. Bukan untuk menjadi
mudah menghina, namun mengerti dan memahami. Bukan untuk membenci, namun
mencintai.
Semangat. JLU
Tidak ada komentar:
Posting Komentar